31.3 C
Kupang
Selasa, April 22, 2025
Space IklanPasang Iklan

Pasien Ibu Hamil dari Manubelon Susah Payah Seberangi 3 Sungai Menuju RSUD Naibonat

Kupang, TiTo – Terputusnya sejumlah jembatan di jalur Kupang-Amfoang di wilayah kecamatan Amfoang Barat Daya kabupaten Kupang telah berdampak buruk bagi masyarakat setempat yang ingin mendapatkan Askes layanan kesehatan di tingkat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Mereka harus menyeberangi sejumlah sungai untuk sampai ke kabupaten Kupang.

Selasa (18/2), Ribka (22) seorang pasien yang tengah hamil dan sakit berat bersusah payah dari desa Manubelon menuju Oelamasi untuk mendapatkan layanan kesehatan di RSUD Naibonat, dekat komplek Perkantoran pemkab Kupang,NTT.

Untuk sampai di RSUD Naibonat, Ribka, pasien rujukan dari puskesmas Majubelon harus digotong warga, aparat kecamatan dan petugas Puskesmas menyeberangi tiga sungai besar di wilayah itu.

Sekretaris kecamatan Amfoang Barat Daya, Yandreas Fafo yang ikut menyeberangkan pasien tersebut menyampaikan Ribka sebenarnya sudah dibawa ke RSUD Naibonat sejak beberapa hari sebelumnya namun karena sejumlah sungai yang ada di wilayah kebanjiran sehingga proses rujukan pasien Ribka tertunda beberapa hari hingga banjir reda.

“Ini kita gotong seberangi tiga sungai, sebenarnya sudah mau dirujuk dari kemarin-kemarin tapi karena masih banjir jadi ditunda, hari ini banjir reda baru kita bantu seberangkan,”kata Yandreas Fafo, Selasa (18/2) lewat telepon.

Ia mengatakan pasien tidak bisa dibawa lewat jalur alternatif yang disiapkan pemkab Kupang di wilayah Amfong tengah karena pihaknya mengkuatirkan kondisi kesehatan pasien jika melewati jalur tersebut. (Jmb)

Baca juga  Kebutuhan Beras NTT Jauh Diatas Jumlah Produksi, Ini Data Produksi Kabupaten/Kota

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

Berita terkini