Kota Kupang, TiTo – Pimpinan Musyawarah wilayah (Muswil) VI Partai Bulan Bintang (PBB) provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) merelomendasikan tiga kandidat calon ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PBB provinsi NTT 2025-2030 ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PBB di Jakarta.
Tiga nama calon ketua DPW PBB NTT yang direkomendasikan pimpinan Muswil ke DPP yakni Saktico Charis Masneno (ketua DPW PBB NTT periode 2020-2025), Nifron Henukh (ketua DPC PBB kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) dan Maksi Danputra Karolus (ketua DPC PBB kabupaten Manggarai).
Ketiga ditetapkan sebagai calon ketua terpilih dalam muswil yang digelar di hotel Kristal Kota Kupang, Sabtu (26/4). Dalam pemilihan calon ketua tersebut Saktico meraih 12 suara, Nifron meraih 3 suara dan Maksi meraih 1 suara, enam DPC tidak hadir langsung dalam arena Muswil namun mengikuti lewat daring.
“Tiga calon terpilih ini kita usulkan ke DPP nanti selanjutnya DPP yang menentukan siapa ketua periode 2025-2030,”kata Pimpinan Muswil, Arshad Mohamad, yang juga ketua DPC PBB kabupaten Lembata ini.
Beberapa ketua DPC yang diwawancarai timurtoday.id usai Muswil menyampaikan Saktico Masneno berpeluang kembali menduduki jabatan ketua DPW PBB NTT periode 2025-2030 karena dalam pemilihan calon ketua Saktico mendominasi perolehan suara dan juga yang bersangkutan punya jaringan baik ke DPP dan jaringan luar partai. Selain itu dari arena Muswil tampak kalau antara ketua DPC terlihat kompak dan solid. Itu mencerminkan komunikasi baik sebelumnya antara DPW dan DPC.
Ketua DPP PBB bidang perekrutan dan kaderisasi, Awod Umar dalam sambutannya di penutupan Muswil tersebut juga menyampaikan apresiasi terhadap kekompakan antara DPC dalam arena Muswil.
“hormat kepada tiga calon ketua terpilih, muswarwah ini berjalan khikmad dan antusias DPC – DPC. Ini ada nikmad tersendiri yang saya rasakan. Ada kekompakan dan semangat, saya merasakan aura kemenangan PBB disini untuk di tahun 2029,”kata Awod.
Ia meminta untuk segera mempercepat proses persiapan Muscab DPC dalam rangka konsolidasi menatap pemilu 2029. “Sekarang langsung dipikirkan muscab ke depan. Semangat Sekarang harus ditranformasikan ke tingkat cabang hingga ke bawah,”katanya.
“DPW nantibharus mampu kelola semangat kader untuk 2029. Saya melihat DPC itu sungguh sungguh dan optimis menghadapi pemilu mendatang. Konsolidasi mutlak dan konsolidasi bisa jalan dengan infrastruktur yang jelas. Infrastruktur harga mati, yakinlah kita bisa. Jangan susun infrastruktur saat mendekati pemilu, bangun dari sekarang. (Hasil) Pemilu mudah dideteksi karena waktu tahapan jelas. Yang dibutuhkan hanyalah kesiapan kita menghadapinya. Yakinlah usaha tidak mungkin khianati hasil,”kata Awod diakhir sambutan penutupan Muswil tersebut.(Jmb)