25.3 C
Kupang
Rabu, April 30, 2025
Space IklanPasang Iklan

Kebutuhan Beras NTT Jauh Diatas Jumlah Produksi, Ini Data Produksi Kabupaten/Kota

Kupang, TiTo – Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi salah satu wilayah yang ditargetkan mencapai swasembada pangan secepatnya sesuai konsep Asta cita presiden Prabowo Subianto.

Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman dalam lawatannya Jumat (24/1) di kabupaten Kupang menyampaikan tingkat kebutuhan beras di NTT mencapai 1,3 juta ton/tahun.

Pihaknya menargetkan paling lambat pada tahun ke-3 kepemimpinan Probowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka jumlah produksi beras di NTT mencapai 2 juta ton/tahun. Dengan demikian terjadi surplus sekitar 700 ribu ton dari tingkat kebutuhan beras di NTT.

Dengan luas lahan pertanian mencapai 300 ribu hektare, Hitungan Mentan Amran jika hanya 200 ribu hektare saja yang dikelola dua kali dalam setahun dengan hasil 5 ton perhektare maka produksi beras akan melebihi kebutuhan beras NTT tersebut

Dengan surplus beras maka kata Mentan, NTT tidak perlu lagi mendatangkan beras dari Jawa atau Sulawesi.

Jika dibandingkan jumlah kebutuhan beras NTT yang disampaikan Mentan Amran dengan jumlah produksi beras NTT sesuai data BPS NTT maka jumlah produksi beras NTT saat ini masih jauh dari kebutuhan.

Dalam datanya yang diperbarui 4 Maret 2024 lalu, BPS NTT mencatat total produksi beras NTT tahun 2023 mencapai 449.145 ton/tahun.

Jumlah tersebut mengalami peningkatan dalam tiga tahun terakhir. Pada tahun 2021 jumlah produksi beras NTT mencapai 428.683 ton kemudian tahun 2022 naik menjadi 442.842 ton dan tahun 2023 sebesar 449.145 ton.

Berikut adalah data hasil produksi beras kabupaten/kota di NTT tahun 2023.

Sumba barat 18.243 ton

Sumba Timur 36.829 ton

Kupang 48.855 ton

TTS 9.242 ton

TTU 23.224 ton

Belu 7.858 ton

Alor 1.147 ton

Lembata 488 ton

Baca juga  Wawali Kota Kupang Jajaki Kerja Sama dengan Wamen UMKM, Dorong Wirausaha Milenial

Flores Timur 3.515 ton

Sikka 7.296 ton

Ende 14.439 ton

Ngada 33.749 ton

Manggarai 46.611 ton

Rote Ndao 18.021 ton

Manggarai Barat 58.805 ton

Sumba Tengah 13.755 ton

Sumba Barat Daya 29.106 ton

Nagekeo 13.718 ton

Manggarai Timur 43.252 ton

Sabu Raijua 3.892 ton

Malaka 16.162 ton

Kota Kupang 936 ton. (Jmb)

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

Berita terkini