Kupang,TiTo – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tanah Merah Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang rencananya dibangkitkan lagi di tahun 2025 setelah Usaha Air bersih yang digeluti sejak tahun 2022 tak berjalan alias mati.
Kepala desa Tanah Merah, Lazarus Dilakukan, kepada timurtoday.id, Rabu (12/2) menjelaskan BUMDes Tanah Merah sebenarnya sudah ada tahun 2022 lalu dengan usaha air bersih yang dikelola dengan modal pemerintah desa sebesar Rp 50 juta. Modal tersebut dialokasi ditahun 2023.
Hanya saja usaha tersebut tidak berjalan lancar dan terkesan mati suri.
” Jadi untuk BUMDES Desa Tanah sejak dibentuk pada tahun 2022 tidak berjalan sampai sekarang, sehingga kita rencana akan aktifkan kembali pada tahun 2025 ini,”kades Lazarus di ruang kerjanya.
“Untuk pemodalan kita di desa pada tahun 2023 sudah melakukan pemindahan Rp 50 juta namun karena modal yang diberikan tidak cukup untuk pengelolaan PAM Desa sehingga tidak berjalan sampai sekarang,”sambungnya
Ditahun 2025 ini kata Kades Lazarus pihaknya juga siap mengalokasikan anggaran 20% dana desa untuk ketahanan pangan dengan memberdayakan masyarakat desa lewat sejumlah usaha diantaranya perikanan. Pengadaan perahu dan alat penangkap ikan merupakan salah satu usaha pemberdayaan yang digalakan dengan melibatkan BUMDes.
“Untuk ketahanan Pangan 20% tahun 2025 sesuai hasil perencanaannya yaitu bentuk unit usaha di sektor perikanan dengan pengadaan alat tangkap dan perahu dengan penyediaan 4 perahu dan alat tangkap,”katanya. (asb)